Politeknik Negeri Padang (PNP) baru-baru ini menjadi tuan rumah untuk kunjungan istimewa dari Puspanita Malaysia, sebuah organisasi yang berfokus pada pemberdayaan perempuan. Sebanyak 36 anggota Puspanita Malaysia hadir dalam kunjungan yang menandai pertama kalinya mereka menginjakkan kaki di Sumatera. Momentum ini menjadi langkah awal dalam mempererat hubungan antara Puspanita dan Dharma Wanita PNP.
Ketua Dharma Wanita PNP, Nofriza Zainyar, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan apresiasi mendalam atas kunjungan tersebut.
“Kami merasa sangat terhormat menerima kunjungan Puspanita Malaysia. Kegiatan ini merupakan kesempatan emas untuk saling bertukar ide, memperkuat jaringan, dan menggagas program-program kolaboratif yang dapat membawa manfaat besar bagi kedua organisasi,” ujar Nofriza.
Ia juga menekankan pentingnya menjadikan pertemuan ini sebagai langkah awal untuk membangun kerja sama yang berkelanjutan di masa depan.
Ketua Sekretariat Puspanita Malaysia, Hjh. Hafizah Ahmad Abbas, menanggapi sambutan tersebut dengan rasa syukur dan kegembiraan. Ia mengapresiasi keramahan dan kehangatan yang diberikan oleh Dharma Wanita PNP.
“Kami sangat tersanjung dengan sambutan yang luar biasa dari PNP. Pertukaran budaya, pengalaman, dan ide yang kami lakukan hari ini sangat berarti. Kami berharap hubungan ini dapat berkembang menjadi kemitraan strategis yang memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, kedua organisasi berbagi wawasan tentang program kerja yang telah mereka jalankan. Puspanita Malaysia menjelaskan berbagai inisiatif yang fokus pada pemberdayaan perempuan melalui pendidikan, kesejahteraan sosial, dan partisipasi aktif di komunitas. Di sisi lain, Dharma Wanita PNP memperkenalkan program-program lokal yang telah berhasil memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dinilai potensial untuk diadopsi secara internasional.
Salah satu aspek yang menjadi perhatian dalam diskusi adalah pentingnya kolaborasi dalam mendukung peran perempuan sebagai agen perubahan. Kedua pihak sepakat bahwa pemberdayaan perempuan tidak hanya bermanfaat bagi individu, tetapi juga berdampak pada perkembangan komunitas secara keseluruhan.
Acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama, pertukaran cenderamata, dan perbincangan informal yang semakin mempererat hubungan antara kedua organisasi. Nofriza berharap kunjungan ini menjadi awal dari serangkaian kegiatan yang memperkuat kerja sama internasional, baik di bidang pendidikan, sosial, maupun budaya.
“Melalui kerja sama ini, kami percaya bahwa Dharma Wanita PNP dan Puspanita Malaysia dapat saling mendukung untuk menciptakan program-program inovatif yang relevan dengan tantangan zaman, sekaligus membawa manfaat luas bagi masyarakat di kedua negara,” pungkasnya.
Kunjungan Puspanita Malaysia ini menjadi bukti bahwa kerja sama lintas negara dapat memberikan kontribusi nyata, tidak hanya dalam mempererat hubungan antarorganisasi tetapi juga dalam menciptakan dampak sosial yang lebih besar.
