Sejumlah 590 mahasiswa dari Politeknik Negeri Lampung (Polinela) baru-baru ini mengikuti sesi pembekalan untuk program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) semester genap tahun akademik 2023/2024. Peserta yang menghadiri pembekalan ini berasal dari berbagai program studi yang menawarkan kegiatan MBKM yang beragam.
Acara pembekalan ini dilangsungkan di kampus Polinela pada Jumat, 16 Februari 2024, dan dibuka secara resmi oleh Direktur Polinela, Prof. Sarono, bersama Wakil Direktur Bidang Akademik, Dwi Puji Hartono.
Dalam sambutannya, Prof. Sarono menekankan pentingnya program MBKM sebagai sarana untuk memperluas wawasan dan kemampuan mahasiswa di luar lingkungan akademik formal. “Program ini dirancang untuk mendukung kebebasan belajar dan berkarya, membuka lebih banyak peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri dalam berbagai bidang,” ujar Prof. Sarono. Beliau juga menambahkan bahwa Polinela berkomitmen penuh untuk mendukung mahasiswa dalam mengeksplorasi dan memanfaatkan setiap kesempatan yang tersedia melalui program ini.
Selain sesi pembekalan, acara ini juga menjadi kesempatan untuk memberikan penghargaan kepada mahasiswa yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam program magang dan Kampanye Gizi. Acara ini juga melibatkan penyerahan sertifikat dari PT Charoen Pokphand Indonesia (CPI) kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan program magang serta penyerahan sertifikat Kampanye Gizi kepada Direktur Polinela.
“Kami berharap dengan kegiatan ini, mahasiswa Polinela akan terinspirasi untuk terus berinovasi dan mengembangkan keterampilan yang akan berguna dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks,” tambah Prof. Sarono.
Acara ini dihadiri oleh kepala jurusan, koordinator program studi, dosen pembimbing, dan mahasiswa Polinela, menunjukkan dukungan luas dari institusi terhadap program MBKM. Mahasiswa yang terlibat dalam program MBKM berasal dari berbagai jurusan, mencakup Agribisnis Pangan, Akuntansi Bisnis Digital, dan Teknologi Rekayasa Konstruksi Jalan dan Jembatan, di antara lainnya.