Schneider Electric dan Polibatam Perkuat Pendidikan Vokasi Menuju Industri 4.0

Vokasindo
0

Schneider Electric dan Polibatam Perkuat Pendidikan Vokasi Menuju Industri 4.0

Kolaborasi Strategis untuk Transformasi Digital

Schneider Electric, pemimpin global dalam transformasi digital pengelolaan energi dan otomasi, resmi menjalin kerja sama dengan Politeknik Negeri Batam (Polibatam) melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pada acara Innovation Day Batam 2025. :contentReference[oaicite:7]{index=7} Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat pendidikan vokasi dan mendukung transformasi digital di Indonesia.:contentReference[oaicite:10]{index=10}

Pembangunan Area Showcase Teknologi di Kampus

Sebagai bagian dari kerja sama ini, Schneider Electric membangun area showcase teknologi seluas 12 meter persegi di lingkungan kampus Polibatam. Area ini menampilkan demonstrasi interaktif produk dan sistem unggulan Schneider Electric, memungkinkan mahasiswa berinteraksi langsung dengan solusi digital dan otomasi terkini. Fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman belajar praktis mahasiswa, khususnya di bidang Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan Teknik Informatika. :contentReference[oaicite:17]{index=17}:contentReference[oaicite:18]{index=18}

Menjembatani Kesenjangan antara Pendidikan dan Industri

Dengan meningkatnya kebutuhan industri akan sumber daya manusia yang kompeten di bidang digitalisasi, kolaborasi antara Schneider Electric dan Polibatam menjadi langkah strategis untuk menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan industri. Berdasarkan proyeksi, kebutuhan tenaga kerja di sektor industri diperkirakan mencapai 600.000 hingga 700.000 orang per tahun. :contentReference[oaicite:23]{index=23}:contentReference[oaicite:24]{index=24}

Komitmen untuk Mencetak Talenta Digital Unggul

Martin Setiawan, President Director Indonesia & Timor-Leste Schneider Electric, menyatakan, "Pembangunan masa depan Indonesia bergantung pada kesiapan sumber daya manusianya untuk beradaptasi dengan dunia yang semakin terdigitalisasi. Di Schneider Electric, kami percaya bahwa investasi dalam pendidikan merupakan fondasi untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan." :contentReference[oaicite:27]{index=27}:contentReference[oaicite:28]{index=28}

Penguatan Pembelajaran Berbasis Praktik

Direktur Polibatam, Bambang Hendrawan, menambahkan, "Penguatan pembelajaran berbasis praktik menjadi kunci untuk menyiapkan talenta vokasi yang adaptif terhadap kebutuhan industri masa depan. Kolaborasi dengan Schneider Electric ini bukan hanya memperluas pengalaman belajar mahasiswa, melainkan juga memperkuat peran kami dalam membangun sumber daya manusia unggul yang siap berkontribusi dalam mempercepat transformasi teknologi dan inovasi di Indonesia." :contentReference[oaicite:31]{index=31}:contentReference[oaicite:32]{index=32}

Langkah Konkret Mendukung Industri 4.0

Kolaborasi ini menegaskan komitmen Schneider Electric dalam mendorong percepatan transformasi digital di sektor pendidikan vokasi. Melalui penyelarasan antara kebutuhan industri dan pengembangan kompetensi mahasiswa, Schneider Electric berupaya mendukung terciptanya sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi dan mampu berkontribusi pada penguatan posisi Indonesia dalam lanskap industri global. :contentReference[oaicite:37]{index=37}:contentReference[oaicite:38]{index=38}

Baca juga: Tim Robot Polibatam Raih Prestasi Gemilang di Ajang Robosoccer Internasional 2024 di Belanda

Bagikan artikel ini untuk mendukung pengembangan pendidikan vokasi dan transformasi digital di Indonesia.

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)