Prediksi Passing Grade TBS LPDP 2025 dan Tips Persiapan Seleksi
LPDP Belum Rilis Nilai Resmi, Ini Perkiraan Berdasarkan Tahun Sebelumnya
Jakarta, 1 Mei 2025 – Seleksi beasiswa LPDP 2025 masih berlangsung, dan salah satu tahapan yang paling ditunggu-tunggu adalah Tes Bakat Skolastik (TBS). Banyak calon peserta bertanya-tanya: berapa passing grade yang dibutuhkan untuk lolos tahap ini?
Hingga saat ini, Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) belum mengumumkan secara resmi nilai ambang batas (passing grade) TBS untuk tahun 2025. Namun, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, berikut ini adalah prediksi passing grade yang umum dijadikan acuan:
- Beasiswa Reguler: minimal di atas 125 poin
- Beasiswa Targeted (PNS, TNI, Polri): minimal di atas 100 poin
- Beasiswa Afirmasi (Daerah 3T, Prasejahtera): minimal di atas 70 poin
Pihak LPDP menyampaikan bahwa passing grade dapat berubah setiap tahun tergantung pada sebaran nilai peserta dan alokasi anggaran. Artinya, skor tinggi tidak selalu menjamin kelulusan jika kompetisi tahun itu sangat ketat.
Jadwal Lengkap Seleksi LPDP 2025
Berikut tahapan seleksi beasiswa LPDP 2025 yang wajib diketahui peserta:
- Pendaftaran: 17 Januari – 17 Februari 2025
- Seleksi Administrasi: 18 Februari – 6 Maret 2025
- Pengumuman Administrasi: 7 Maret 2025
- Seleksi TBS: 14 – 28 April 2025
- Pengumuman TBS: 2 Mei 2025
- Seleksi Substansi: 6 Mei – 5 Juni 2025
Peserta yang sudah memiliki LoA Unconditional dari kampus tujuan dapat langsung ke tahap Seleksi Substansi tanpa mengikuti TBS.
Tips Persiapan Menghadapi TBS LPDP
TBS dirancang untuk mengukur kemampuan berpikir logis, numerik, dan verbal. Skor maksimal adalah 300 poin. Berikut beberapa tips persiapan:
- Pelajari struktur tes: numerik, verbal, dan logika
- Perbanyak latihan soal dan try out
- Gunakan teknik manajemen waktu saat mengerjakan simulasi
- Fokus pada konsistensi belajar dan review materi dasar
- Ikuti pelatihan atau bimbingan belajar bila perlu
Relevansi LPDP dan Pendidikan Vokasi
Meskipun sebagian besar penerima LPDP berasal dari jalur akademik, lulusan pendidikan vokasi juga berpeluang besar mendapatkan beasiswa ini, terutama untuk jenjang S2 terapan dan program berbasis keahlian. Ini menunjukkan bahwa pendidikan vokasi tidak hanya menghasilkan tenaga kerja siap pakai, tetapi juga berkontribusi dalam ekosistem riset, inovasi, dan pengembangan SDM nasional.
Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, lulusan vokasi pun bisa bersaing di kancah global melalui program LPDP.
Program seperti ini menunjukkan bahwa pendidikan vokasi memiliki peran penting dalam pembangunan masyarakat dan menawarkan prospek karier yang menjanjikan.
Artikel Terkait
- PNP dan PT Semen Padang Perluas Program BANGSA 2025 untuk Cetak Generasi Unggul Anak Nagari
- Unhan RI Buka 30.000 Kuota Mahasiswa Baru 2025, Tersedia Beasiswa Penuh dari D3 hingga S2
Jika Anda terinspirasi oleh berita ini, mari bersama-sama mendukung pendidikan vokasi yang berdampak positif bagi masyarakat, bagikan artikel ini kepada teman dan keluarga Anda.
Label: LPDP 2025, Tes Bakat Skolastik, beasiswa, pendidikan vokasi, tips seleksi, karier vokasi
