Politeknik Aceh Jalin Kerja Sama Riset Mesin Kopi dengan Mitra Lokal di Bener Meriah

Vokasindo
0

Politeknik Aceh Jalin Kerja Sama Riset Mesin Kopi dengan Mitra Lokal di Bener Meriah

 

Politeknik Aceh resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan sejumlah mitra lokal dalam rangka pelaksanaan program Riset Katalisator Kemitraan Berdikari yang didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek. Penandatanganan tersebut berlangsung pada Jumat (10/1/2025) di Bener Meriah, dan menjadi langkah penting dalam pengembangan inovasi mesin pengolahan kopi yang tepat guna dan sesuai dengan kebutuhan industri lokal.

 

Adapun mitra yang terlibat dalam kerja sama ini adalah Koperasi Kopi Wanita Gayo (KOKOWAGAYO) dan CV. Al Fazil. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, juga digelar Focus Group Discussion (FGD) untuk membahas perencanaan, analisis kebutuhan, serta spesifikasi mesin kopi yang dibutuhkan oleh para pelaku industri kopi di kawasan Gayo.

 

Direktur Politeknik Aceh sekaligus Ketua Tim Riset, Dr. Hilmi, S.E., M.Si., Ak., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan lanjutan dari riset berbasis potensi lokal yang bertujuan menciptakan teknologi inovatif sesuai dengan kebutuhan mitra dan masyarakat. Menurutnya, keterlibatan mitra lokal sangat penting agar pengembangan mesin benar-benar tepat sasaran dan memberi dampak nyata bagi pengolahan kopi di Aceh.

 

"Riset ini tidak hanya fokus pada inovasi teknis, tetapi juga membangun ekosistem kemitraan berkelanjutan yang memperkuat potensi daerah. Dalam pelaksanaannya, kami juga bekerja sama dengan empat politeknik lain di Aceh, yakni Politeknik Aceh, Politeknik Negeri Lhokseumawe, Politeknik Aceh Selatan, dan Politeknik Indonesia Venezuela," ujar Dr. Hilmi.

 

Sementara itu, Ketua KOKOWAGAYO, Rizkani Ahmad, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan harapannya agar hasil riset ini dapat menghasilkan teknologi mesin kopi yang sesuai dengan standar internasional. Menurutnya, alat pengolahan yang efisien sangat penting untuk mendukung daya saing produk kopi lokal di pasar global.

 

KOKOWAGAYO sendiri merupakan koperasi berbasis di Bener Meriah dengan 382 anggota yang tersebar di Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah. Koperasi ini mengelola sekitar 342 hektare lahan perkebunan kopi dan telah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas produksi dan kesejahteraan petani melalui inovasi dan kolaborasi.

 

Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya memperkuat daya saing industri kopi lokal, tetapi juga menjadi model sinergi antara pendidikan vokasi dan dunia usaha yang mampu menjawab tantangan nyata di lapangan melalui pendekatan riset dan teknologi.


Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)