Di Gedung E Labor Komputer Politeknik Negeri Padang (PNP), 33 peserta telah mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Program Beasiswa Anak Nagari Semen Padang, Sabtu, 16 Maret 2024. Ujian ini merupakan bagian dari penerimaan mahasiswa baru untuk tahun akademik 2024/2025, yang dilaksanakan bekerja sama dengan PT Semen Padang.
Para peserta UTBK ini adalah warga dari ring 1 perusahaan PT Semen Padang yang tersebar di 12 Kelurahan di tiga Kecamatan di Kota Padang, yaitu Lubuk Kilangan, Pauh, dan Lubuk Begalung. Wakil Direktur IV Bidang Kerja Sama PNP, Ir. Ihsan Lumasa Rimra, SST., M.Sc DECN, menyatakan bahwa ujian ini diadakan untuk Program Studi D-III Teknik Mesin dari pukul 09.00 sampai 11.00 WIB.
UTBK ini mengikuti aturan baru dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan materi ujian yang mencakup Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Tes Potensi Skolastik (TPS). “TPS dirancang untuk menilai kemampuan kognitif peserta, meliputi penalaran umum dan pemahaman, dengan server soal yang dikembangkan oleh tim PNP,” terang Ihsan.
Selain UTBK, calon peserta program Beasiswa Anak Nagari juga harus memenuhi syarat seleksi berkas, yang mencakup usia maksimal 19 tahun, nilai rata-rata rapor semester 1-5 minimal 85, status penerima KIP, dan rekomendasi dari Kerapatan Adat Nagari (KAN) di Ring 1 PT Semen Padang.
Hasil UTBK dan seleksi berkas akan dikomunikasikan kepada PT Semen Padang untuk diumumkan pada tanggal 28 Maret mendatang. “Kami berharap melalui seleksi ini, PT Semen Padang mendapatkan calon mahasiswa yang benar-benar berkualitas,” ucap Ihsan.
Nurwan, Ka. Sie Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Unit CSR PT Semen Padang, menegaskan bahwa program ini ditujukan bagi masyarakat kurang mampu di lingkungan PT Semen Padang. “Kami berharap UTBK ini dapat menghasilkan lulusan terbaik yang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh PNP, sebagaimana pihak kami hanya berperan menerima hasilnya,” tutur Nurwan.
