Yogyakarta, 22 Mei 2024 - Konsorsium Ekosistem Kemitraan Vokasi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyelenggarakan sebuah agenda penting berupa Pelatihan Penguatan Ekosistem Kemitraan dan Business Matching. Kegiatan ini diadakan di Hotel Harper, Yogyakarta, dan merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat kolaborasi antara pendidikan vokasi dan dunia usaha dan industri (DUDI).
Tiga perwakilan dari Perguruan Tinggi Vokasi di DIY, yaitu Sekolah Vokasi UGM, Fakultas Vokasi UNY, dan Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta, mengambil peran penting dalam penyelenggaraan acara ini. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan lembaga pendidikan vokasi dalam menjalin kemitraan yang produktif dengan industri, sekaligus membantu mereka memahami tren dan isu terkini seputar ketenagakerjaan yang ada di DIY.
Ketua Tim PMO Program Penguatan Ekosistem Kemitraan 2023, Yoggi Herdani, mengungkapkan bahwa program serupa telah dilaksanakan di 20 wilayah lain di Indonesia, dengan Konsorsium DIY menjadi yang pertama kali menyelenggarakan pelatihan ini. "Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, dapat memperkuat kerja sama antara institusi pendidikan vokasi dan industri, sehingga mampu menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing tinggi," ujar Yoggi saat membuka acara.
Dr. Wiryanta, S.T., M.T., wakil dekan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Vokasi UGM, menjelaskan bahwa pelatihan ini juga bertujuan untuk menyediakan platform bagi lembaga pendidikan vokasi untuk bertukar informasi dan pengalaman dengan pelaku industri. Selanjutnya, sesi Business Matching yang dilaksanakan pada sesi siang melibatkan penandatanganan 16 nota kesepahaman (MoU) baru antara tiga kampus konsorsium dengan berbagai DUDI.
Pemaparan materi dalam Business Matching disampaikan oleh narasumber terkemuka, diantaranya Dr. Wiryanta dari UGM, Dr. Ir. Sutopo, S.Pd., M.T. dari FV UNY, dan Dr. Supadma, M.Hum. dari Akademi Komunitas Negeri Seni Budaya. Diskusi yang diikuti memberikan kesempatan bagi mitra industri untuk memberikan saran dan kritik yang konstruktif terkait program penguatan ekosistem kemitraan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah peningkatan kemitraan antara pendidikan vokasi dan industri, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam mempersiapkan generasi muda yang terampil dan inovatif, siap menghadapi tantangan pasar kerja global dan lokal.
