Motor Listrik ala Vespa, Canggih, dan Ga Mudah Dicuri!

Vokasindo
0

 

Mahasiswa Politeknik Negeri Semarang (Polines) terus mengembangkan inovasi terkait kendaraan listrik. Salah satunya adalah dengan menghadirkan Vysatic, sebuah kendaraan listrik berbasis vespa hasil modifikasi mahasiswa. Tidak hanya berhasil mengkonversi kendaraan biasa menjadi kendaraan listrik, Vysatic juga dilengkapi dengan aplikasi untuk mendukung kenyamanan dan keamanan kendaraan listrik ini.   Ditemui saat peresmian gedung kuliah terpadu Polines pada Jumat (4-08-2023), Ayu Novita Anggraeni, salah satu mahasiswa yang terlibat dalam pengembangan Vysatic, mengatakan bahwa Vysatic merupakan kepanjangan dari Vespa Listrik. Inovasi kendaraan listrik ini menurut Ayu bahkan sudah pernah ditampilkan pada gelaran G-20 tahun lalu di Bali.   “Saat itu kami tampil di acara Energy Transition Day di Nusa Dua Bali,” kata Ayu didampingi sejumlah rekannya.    Saat itu, Vysatic menjadi salah satu dari empat produk inovasi mahasiswa Polines yang ikut ditampilkan meramaikan peresmian Gedung Kuliah Terpadu Polines. Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, bahkan terlihat begitu tertarik dengan inovasi motor vespa tersebut.    Masih menurut Ayu, Vysatic merupakan motor vespa yang sebelumnya berbahan minyak kemudian dikonversi menjadi berbahan bakar listrik. Motor ini tidak hanya telah beralih menjadi motor listrik yang lebih ramah lingkungan, tetapi juga motor pintar karena dilengkapi dengan aplikasi yang dirancang khusus untuk mendukung kenyamanan dan keamanan penggunaannya.   Ayu menambahkan, “Basis motor kami adalah vespa tahun 1970-an yang kami modifikasi sehingga dari segi penampilan ini terlihat klasik, tetapi berteknologi modern.”  Motor listrik hasil konversi Polines ini menggunakan baterai lithium 72 Volt 20 Ah (milik Gesit). Motor ini mampu menempuh jarak 40—45 km dengan kecepatan maksimal 70 km per jam.    “Untuk waktu pengisian baterainya sekitar tiga jam,” ujar Ayu.   Untuk mendukung keamanan dan kenyamanan, vespa listrik ini telah dilengkapi dengan aplikasi yang dapat digunakan untuk memantau kondisi baterai. Apakah baterai dalam keadaan penuh atau tidak sehingga pengguna bisa mengetahui kapan harus mengisi baterai mereka. Tidak hanya itu, aplikasi yang dapat diunduh di ponsel pemilik ini juga dilengkapi dengan GPS tracking apps yang mampu melihat rekam jejak pengguna motor.    Melalui aplikasi ini juga, pengguna bisa mematikan kendaraan dari ponsel mereka sehingga saat motor ini hilang dicuri maka motor ini bisa dikunci hanya dari aplikasi ini saja.    Selain Ayu, mahasiswa lain yang terlibat dalam pengembangan Vysatic adalah Winar Aziz Ridwansyah, M. Dzikri Al Rasyid, Hermansyah, Luthfi Aryananda Atthariq, dan Friendika Alif Arrahman. Mereka merupakan mahasiswa Jurusan Teknik Mesin dan  Jurusan Teknik Elektro, Polines.

Yo, siapa yang bilang motor klasik ga bisa kekinian? Cek ini, anak-anak kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) baru aja bikin gebrakan serius nih. Mereka ngubah Vespa jadul jadi motor listrik keren yang dinamain Vysatic. Denger-denger, namanya itu singkatan dari Vespa Listrik. Keren kan?

Pas ada event launching gedung baru di Polines, Ayu Novita Anggraeni, salah satu anak kampus yang terlibat, cerita kalau motor ini udah pernah mampir ke Bali pas ada acara G-20. Mantap banget!

"Sob, bayangin Vespa tahun 70-an, klasik abis, tapi isi dalamnya udah 2023!" kata Ayu semangat.

Nggak cuma ijo karena pake listrik, Vysatic ini punya aplikasi khusus buat monitor baterai sama lokasi motor. "Jadi, kalo baterainya mau abis atau motor lu ilang, tinggal cek di hape!" tambah Ayu. Waktu isi baterainya cuma 3 jam, dan bisa ngebut sampe 70 km/jam dengan jarak tempuh 40-45 km. Cukup buat nge-date sehari-hari, kan? penasaran siapa aja di balik kreasi gokil ini, selain Ayu ada Winar, Dzikri, Hermansyah, Luthfi, dan Friendika. Mereka anak Teknik Mesin dan Elektro di Polines.

Oke, lanjut!

Sambil ngobrol-ngobrol dengan Ayu, gua ngeliat Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Ibu Kiki Yuliati. Eh, ternyata doi juga ngeliatin Vysatic dengan tatapan penuh penasaran. Siapa sih yang nggak penasaran? Bayangin aja, Vespa klasik yang tiba-tiba udah upgrade jadi futuristik gini!

Oh iya, udah gua bilang belum kalo aplikasi yang ada di Vysatic ini gokil abis? Jadi, buat kalian yang suka lupa dimana parkir atau khawatir motornya ilang, Vysatic udah ada fitur GPS tracking. Dengan ini, kalian bisa tau di mana motor kalian berada dan jejak-jejak perjalanannya.

Tapi, yang bikin gua paling amazed, dari aplikasi ini kita bisa "matiin" motor dari jarak jauh. Jadi, kalo misalnya ada yang nyoba maling, tinggal klik di hape, dan motor nggak bakal bisa dihidupin lagi. Modern banget kan?

Ketika gua tanya, apa sih yang bikin mereka bisa inovatif gini? Salah satu dari mereka bilang, "Ide itu datang dari masalah. Kita nggak cuma mengeluh, tapi kita coba cari solusinya."

Sebelum gua pamit, Ayu ngasih pesan buat kalian semua, Sobat Muda: "Jangan takut buat coba hal baru. Semua bermula dari langkah kecil. Siapa tahu ide gila kalian hari ini, bisa jadi inovasi yang merubah dunia besok!"

So, Sobat Muda, udah siap buat jadi agen perubahan berikutnya? Semangat dan keep innovating!

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)